Dovizioso Bela Pedrosa : Ia Tidak melakukan Kamikaze
Saat berada di posisi 3 Tiba tiba ban belakang Andrea Dovizioso tersambar oleh Motor Dani pedrosa yang out of Control remdepannya dan membuat keduanya Crash di MotoGP Austin 2016. Dovi langsung DNF, sedangkan Pedrosa sempat 2-3 lap mencoba come back walau akhirnnya masuk ke Pit Garage dan Retired . . . setelah turun dari RC213V dan menaruh helmnya, Pedrosa langsung pergi ke Pit Garage Ducati dan Menemui Andrea Dovizioso
Tidak diketahui pembicaraan keduannya, namun disinyalir Pedrosa datang untuk meminta maaf kepada Andrea Dovizioso karena kesalahannya membuat Dovi tidak bisa meneruskan Race. Dovizioso sendiri sudah dua kali back to back mengalami kejadian serupa, di Argentina adalah Ianone yang menabraknya saat di Tikungan akhir lap terakhir, dan sepekan setelah kejadian Argentina Pedrosa lah yang mengantarkannya tanpa Point. Ingin tahu apa pendapat Dovizioso? silahkan simak apa yang saya bisa alih bahasakan dari artikel di Crash.net ini :
” Itu merupakan tabrakan yang keras, saya beruntung karena bias jadi lebih fatal, Saya ada sedikit sakit, namun tidak terlalu buruk “
“Saya Kenal Dani bertahun tahun, Dani bukanlah pebalap yang normalnya terlalu banyak ambil resiko. Semua orang berada pada ujung batasnya, Kesalahan dapat terjadi kapanpun. Namun Dani Bukanlah sebuah Kamikaze, Mencoba menyalipnya setiap kali sat pengereman. Ketika seseorang melakukan kesalahan dan membuat pebalap lain bermasalah itu buruk, Namun ini berbeda jika di bandingkan dengan yang terjadi di Argentina”
ketika ditanya apakah dengan hasil dimana Dovi kehilangan point pada Race Argentina dan USA, maka ini akan membuat Ducati akan lebih condong ke Iannone untuk mencari kemungkinan tandem dari sinyalemen Rider berikutnya 2017 Ducati yakni Jorge Lorenzo, Dovi menjawab
” Pertama tama, saya pikir Ducati nggak hanya akan menilai pebalap hanya dari Point. Kedua Saya pikir Ducati akan cukup cerdas untuk menganalisa setiap pembalap dan mencoba utuk mengerti apa yang mereka butuhkan di masa yang akan datang, bukan hanya dari speed dan hasil. Di kasus lain, di Tiga Race pertama, saya punya kesempatan naik podium dan saya selalu bisa cepat . . . jadi untuk hal tersebut, saya mah rileks aja “
Sumber : crash.net
Mantap dovi
SukaSuka
Dovi walau apes gak pernah baperan yah
https://jildhuz.com/2016/04/10/khasiat-sesungguhnya-dari-halmavico/
SukaSuka
Keberuntungan masih jauh dri dovi…dovi tetap pebalap bagus
SukaSuka
kinerja dovi saya pikir lebih baik dari no 29,kalo gak di tabrak di argentina dan COTA pasti dovi naik podium.
SukaSuka
Haduh ketikan nya tibulak tibulak gitu wak.. 😁
.
Dovi belum lagi ketiban sial taun skrng.
Sabar wehh.. Da abi mah org sunda.
Ehh..
SukaSuka
Pembalap yg berjiwa besar….2 thumbup…
SukaSuka
ikut baca aja ya
SukaSuka